Cari Blog Ini

Senin, 17 Agustus 2020

Peran Enzim dalam Metabolisme Lengkap Pengertian, Komponen, Sifat dan Cara Kerja Enzim

Metabolisme adalah reaksi kimia yang terdapat di dalam tubuh makhluk hidup. Di dalam metabolisme akan terjadi suatu reaksi kimia yaitu perubahan suatu senyawa kimia yang berguna untuk mempercepat metabolisme tersebut dengan melibatkan enzim sebagai biokatalisator. Reaksi kimia dalam metabolisme mencakup dua macam proses, yaitu anabolisme dan katabolisme. Anabolisme dan katabolisme merupakan reaksi enzimatis dimana reaksi itu terjadi karena adanya keterlibatan enzim.

Baca Juga : Perbedaan Anabolisme dan Katabolisme

Pada pembahasan kali ini, kami akan membahas tentang Enzim secara lengkap, mulai dari pengertian enzim, komponen enzim, sifat-sifat enzim, cara kerja enzim, peran enzim dalam metabolisme, penghambatan aktivitas enzim dan faktor-faktor yang mempengaruhi kerja enzim. Untuk selengkapnya, mari langsung saja kita simak pembahasan dibawah ini.

Enzim
Enzim

Pengertian Enzim

Asal kata 'Enzim' berasal dari bahasa Yunani yaitu 'enzyme' yang berarti 'di dalam sel'. Pada tahun 1978, seorang psikolog asal Jerman yang bernama Wilhem Kuhne mendeskripsikan enzim sebagai 'proses'. Enzim adalah senyawa protein yang berguna sebagai katalisator reaksi-reaksi kimia yang terjadi di dalam tubuh makhluk hidup. Katalisator adalah suatu zat yang berguna untuk mempercepat reaksi kimia, akan tetapi tidak mempengaruhi hasil akhir reaksi atau tidak merubah kesetimbangan reaksi.

Enzim disebut juga sebagai biokatalisator karena merupakan katalisator dalam sistem biologi (makhluk hidup). Enzim tidak ikut dalam reaksi sehingga memiliki bentuk yang tetap. Jika dalam reaksi tidak melibatkan enzim, maka reaksi-reaksi kimia yang terjadi di dalam tubuh akan berlangsung lambat.

Komponen Enzim

Enzim tersusun dari protein sederhana dan protein kompleks. Protein sederhana pada enzim tersusun dari asam amino saja, seperti tripsin, pepsin, dan kemotripsin. Sedangkan protein kompleks pada enzim tersusun dari asam amino dan komponen lain. 

Enzim lengkap disebut juga holoenzim, tersusun dari komponen protein dan nonprotein. Komponen protein pada enzim disebut apoenzim. Apoenzim merupakan komponen yang paling mendominasi yang menyusun enzim. Komponen ini memiliki sifat labil, sehingga mudah berubah atau mengalami denaturasi, seperti pemanasan dengan suhu tinggi.

Komponen nonprotein pada enzim tersusun dari komponen organik dan anorganik. Komponen organik dikelompokkan menjadi 2, yaitu gugus prostetik dan koenzim. Gugus prostetik merupakan komponen organik yang terikat kuat oleh protein enzim. Sedangkan koenzim merupakan komponen organik yang terikat lemah oleh protein enzim. Contoh koenzim diantaranya yaitu NAD (nikotinamida adenin dinukleotida), vitamin (vitamin B1, B2, B6, biotin, dan niasin), dan koenzim A (turunan asam pentotenat). Komponen anorganik pada enzim yaitu kofaktor atau aktifator, yang terikat lemah pada protein enzim. Contoh kofaktor diantaranya yaitu Zn2+, Mn2+, Cu2+, Mg2+, Fe2+, K+, dan Na+. 

Sifat-Sifat Enzim

Enzim memiliki beberapa sifat, diantaranya yaitu : 
1. Enzim sebagai biokatalisator. 
Enzim sebagai biokatalisator berguna untuk merubah kecepatan reaksi dengan cara menurunkan energi aktivasinya. Meskipun dalam jumlah sedikit, enzim bisa mempercepat reaksi ribuan kali lipat.  

2. Enzim berupa koloid. 
Enzim merupakan senyawa protein yang membentuk suatu koloid di dalam larutan enzim yang berguna untuk menambah luas bidang permukaan pada enzim sehingga energi aktivitasnya menjadi lebih besar.

3. Enzim bekerja secara spesifik. 
Enzim bekerja secara spesifik yang berarti enzim hanya bekerja pada substrat tertentu saja. Contoh: enzim katalase hanya dapat menghidrolisis H2O2 menjadi H2O dan O2.

4. Enzim bersifat termolabil. 
Cara kerja enzim dipengaruhi oleh suhu. Jika suhu tinggi, maka cara kerja enzim akan cepat. Sebaliknya jika suhu rendah, maka cara kerja enzim semakin lambat. Akan tetapi jika suhu terlalu tinggi, maka enzim akan mengalami denaturasi.

5. Enzim bisa bereaksi dengan substrat basa maupun asam
Hal ini dikarenakan bagian sisi aktif enzim memiliki gugus R residu asam amino spesifik yang berperan sebagai penerima atau pemberi protein yang sesuai. 

6. Kerja enzim bersifat reversibel (bolak-balik). 
Pada dasarnya, kerja enzim yaitu hanya mempercepat laju reaksi kimia untuk mencapai kesetimbangan. Enzim tidak bisa menentukan arah reaksi. Tetapi, suatu enzim bisa melakukan reaksi dua arah yaitu dari produk menjadi substrat atau substrat menjadi produk. Contoh: enzim lipase bisa merubah lemak menjadi gliserol dan asam lemak. Sebaliknya, enzim lipase juga bisa menyatukan asam lemak dan gliserol menjadi lemak.

Baca Juga : 17 Enzim Pencernaan, Macam dan Fungsinya

7. Enzim yang Menyerupai Protein. 
Beberapa sifat enzim ada yang menyerupai sifat dari protein, seperti bekerja pada suhu optimum, dapat mengalami denaturasi pada suhu terlalu tinggi, kinerja menurun pada pelarut organik dan ketika dalam kondisi basa kuat atau asam kuat, serta dipengaruhi oleh inhibitor (penghambat), aktivator (pemicu), dan konsentrasi substrat.

Cara Kerja Enzim

Cara kerja enzim dalam mempercepat reaksi kimia yaitu dengan cara berinteraksi dengan substrat, kemudian merubah substrat menjadi sebuah produk. Jika terbentuk produk, maka enzim akan melepaskan diri dari substrat tersebut karena enzim tidak bereaksi dengan substratnya. Berikut teori tentang cara kerja enzim:

Induced Fit Theory (Teori Ketepatan Induksi) 
Sisi aktif pada enzim bersifat fleksibel yang mampu berubah bentuk sesuai dengan bentuk substratnya. Ketika enzim berinteraksi dengan substrat, enzim akan berubah bentuk menyesuaikan bentuk substratnya, sehingga terbentuk kompleks enzim substrat. Setelah terbentuk produk, enzim akan melepaskan diri dari substratnya.
Induced Fit Theory (Teori Ketepatan Induksi)
Induced Fit Theory (Teori Ketepatan Induksi) 
Lock and Key Theory (Teori Gembok dan Kunci) 
Teori ini berasal dari Fischer (1898). Enzim diumpamakan sebagai gembok yang memiliki bagian kecil dan bisa mengikat substrat pada sisi aktif enzim. Sedangkan, substrat diumpamakan sebagai kunci yang bisa berikatan dengan sisi aktif enzim.
Lock and Key Theory (Teori Gembok dan Kunci)
Lock and Key Theory (Teori Gembok dan Kunci) 
Pada enzim juga terdapat sisi alosterik yang diumpamakan sebagai sakelar yang bisa membuat kerja enzim meningkat maupun menurun. Jika sisi alosterik berikatan dengan inhibitor (penghambat), maka aktivitasnya akan berkurang karena konfigurasi enzim mengalami perubahan. Tetapi, jika sisi alosterik berikatan dengan aktivator (zat penggiat), maka enzim akan menjadi aktif kembali.

Peran Enzim dalam Metabolisme

Mempercepat suatu reaksi kimia tanpa ikut bereaksi 
Proses metabolisme dengan melibatkan enzim akan mempercepat suatu reaksi kimia. Sedangkan proses metabolisme dengan tidak melibatkan enzim akan memperlambat suatu reaksi kimia. Enzim sendiri tidak ikut dalam reaksi. Pada saat metabolisme melibatkan enzim, substrat akan berikatan dengan enzim. Kemudian enzim akan merubah substrat menjadi produk. Produk merupakan hasil akhir yang akan digunakan oleh tubuh. Semakin banyak enzim yang terlibat, maka akan semakin cepat pula reaksi kimia dalam proses metabolisme, sehingga tubuh dapat memperoleh energi lebih cepat dan dapat menjalankan aktivitas secara maksimal.

Memperoleh suatu produk yang diinginkan 
Meskipun enzim di dalam tubuh memiliki jumlah ribuan, tetapi banyak enzim yang tidak tertukar. Enzim juga dapat berubah bentuk menyesuaikan bentuk substratnya, sehingga diperoleh produk yang diinginkan. Misalnya, dari proses pemecahan amilum dapat diperoleh produk glukosa. 

Enzim hanya akan mengikat substrat pada sisi aktifnya
Enzim di dalam tubuh dapat membedakan antara satu jenis enzim dengan jenis enzim lainnya, meskipun jumlah enzim di dalam tubuh ada ribuan. Pada teori gembok dan kunci, enzim diumpamakan sebagai gembok yang memiliki bagian kecil dan bisa mengikat substrat pada sisi aktif enzim. Sedangkan, substrat diumpamakan sebagai kunci yang bisa berikatan dengan sisi aktif enzim. 

Bisa digunakan berkali-kali 
Setelah terbentuk produk pada saat proses metabolisme, enzim akan melepaskan diri dan kembali ke bentuk semula. Kemudian enzim tersebut dapat melakukan proses kembali. Jadi, enzim memiliki peranan yang lama di dalam tubuh. Enzim dapat digunakan berkali-kali di dalam tubuh, tetapi ada juga enzim yang tidak dapat digunakan berkali-kali karena enzim telah rusak yang disebabkan adanya faktor tertentu, seperti perubahan suhu.

Menurunkan energi dari aktifasi 
Proses metabolisme yang sedang berlangsung akan mengurangi energi yang ada dalam tubuh. Enzim berperan penting dalam proses tersebut untuk menurunkan energi aktifasi. Metabolisme akan berjalan lebih baik dan lebih cepat saat energi turun. Enzim berperan untuk membantu tubuh menghemat energi. Contoh: pada saat kita memindahkan air menggunakan ember maka akan lebih cepat daripada menggunakan kedua tangan. Ember dapat menampung banyak air, sehingga membutuhkan sedikit energi dan proses lebih cepat. Sedangkan, menggunakan kedua tangan membutuhkan banyak energi dan proses yang lama untuk mendapatkan air satu ember. Ember diumpamakan sebagai enzim. Oleh karena itu, semakin banyak enzim yang bekerja, maka semakin cepat pula proses metabolisme pada tubuh. 
Menjaga Kekebalan Tubuh Kita 
Pada tubuh kita terdapat ribuan enzim yang bekerja untuk membantu proses kimiawi yang mampu membuat tubuh kita tetap bertahan. Enzim berperan penting dalam proses pembentukan zat kimiawi  secara maksimal serta menjaga tubuh tetap sehat dan melindungi tubuh dari virus penyakit atau bakteri yang masuk ke dalam tubuh. Proses kimiawi tersebut membuat tubuh dapat menghasilkan sebuah energi. 

Penghambatan Aktivitas Enzim

Aktivitas enzim tidak semuanya berjalan dengan lancar, adakalanya mengalami gangguan atau penghambatan. Ion atau molekul yang menghambat aktivitas enzim yaitu inhibitor. Inhibitor dikelompokkan menjadi tiga jenis, diantaranya yaitu inhibitor alosterik, inhibitor reversibel, dan inhibitor tidak reversibel.
Inhibitor Alosterik 
Inhibitor alosterik adalah molekul zat penghambat yang berikatan pada sisi alosterik enzim. Inhibitor alosterik mengakibatkan sisi aktif enzim menjadi tidak aktif karena sudah mengalami perubahan bentuk.
Inhibitor Reversibel 
Inhibitor reversibel terbagi menjadi tiga jenis hambatan, yaitu sebagai berikut: 
1. Inhibitor kompetitif (hambatan bersaing) 
Pada inhibitor kompetitif, zat-zat penghambat memiliki struktur yang serupa dengan struktur substrat, sehingga terjadi persaingan antara zat penghambat dengan substrat ketika akan berikatan dengan sisi aktif enzim.
2. Inhibitor nonkompetitif (hambatan tidak bersaing) 
Pada inhibitor nonkompetitif, zat penghambat berikatan pada sisi alosterik enzim yang mengakibatkan substrat tidak bisa berikatan dengan enzim guna membentuk kompleks enzim-substrat karena terjadi perubahan pada sisi aktif enzim. 
3. Inhibitor umpan balik 
Pada inhibitor umpan balik, produk (hasil akhir) dalam suatu reaksi bisa menghambat aktivitas enzim, sehingga mengakibatkan reaksi kimia berjalan lambat. Jika produk disingkirkan, maka reaksi kimia akan berjalan lagi. 

Inhibitor Tidak Reversibel 
Inhibitor tidak reversibel terjadi karena hambatan ini bereaksi tidak reversibel dengan bagian tertentu pada enzim yang mengakibatkan perubahan bentuk pada enzim, sehingga aktivitas katalitik enzim akan berkurang atau menurun. Pada umumnya, inhibitor tidak reversibel terjadi karena adanya proses destruksi (modifikasi) suatu gugus enzim atau lebih yang ada pada molekul enzim.

Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kerja Enzim

Suhu (Temperatur) 
Suhu dapat mempengaruhi aktivitas enzim. Suhu maksimum untuk aktivitas enzim pada manusia serta hewan yang berdarah panas yaitu ± 37°C, sementara pada hewan yang berdarah dingin yaitu ± 25°C. Pada suhu 0°C, enzim tidak aktif, tetapi tidak rusak. Jika suhu dinaikkan hingga batas maksimum, maka akan terjadi peningkatan aktivitas enzim. Jika suhu melebihi batas maksimum, maka enzim akan rusak karena mengalami denaturasi protein.

Zat-zat Penggiat (Aktivator) 
Adanya zat penggiat (aktivator) bisa meningkatkan aktivitas enzim, seperti garam-garam dari logam alkali yang berbentuk encer (2%–5%), serta ion logam Mg, Co, Ni, Cl, dan Mn. Namun, proses kerja zat penggiat ini belum diketahui secara pasti.

pH (Derajat Keasaman) 
Enzim memiliki pH maksimum yang bisa bersifat asam maupun basa. Pada umumnya, enzim pada manusia memiliki pH antara 6–8, seperti enzim tripsin. Tetapi, ada pula enzim yang aktif pada kondisi asam, seperti enzim pepsin. Perubahan pH bisa menyebabkan terjadinya proses denaturasi yang dapat menurunkan aktivitas enzim, serta bisa mempengaruhi efektivitas sisi aktif enzim untuk membentuk kompleks enzim-substrat.

Zat-Zat Penghambat (Inhibitor) 
Beberapa zat kimia bisa menghambat aktivitas enzim, seperti garam-garam yang mengandung sianida dan merkuri (Hg). Inhibitor mengakibatkan enzim tidak bisa berikatan dengan substrat, sehingga tidak bisa menghasilkan suatu produk.

Konsentrasi Enzim 
Sebagian besar konsentrasi enzim berbanding lurus dengan kecepatan reaksi, yang berarti penambahan konsentrasi enzim menyebabkan kecepatan reaksi meningkat sampai diperoleh kecepatan konstan. Kecepatan konstan tercapai jika semua substrat telah terikat oleh enzim. 

metabolisme

1. Konversi makanan menjadi energi untuk melakukan proses seluler;
2. Konversi makanan/bahan bakar menjadi bahan penyusun protein, lipid, asam nukleat dan beberapa karbohidrat;
3. Pembuangan limbah nitrogen. Reaksi yang dikatalis oleh enzim ini memungkinkan organisme dapat tumbuh dan berkembang biak, mempertahankan strukturnya, dan merespons lingkungannya, mempertahankan strukturnya, dan merespons lingkungannya.
1. Mengganti sel atau jaringan yang rusak
2. Respirasi jaringan pada tubuh
3. Pertumbuhan jaringan tubuh
4. Penyusun unit pembangun sel
5. Menghasilkan energi, dari perubahan zat-zat makanan yang ada pada tubuh
a. Anabolisme terjadi ketika reaksi kimia menyusun senyawa sederhana menjadi senyawa kompleks. Anabolisme membutuhkan energi untuk menyusun senyawa tersebut menjadi senyawa kompleks dan bersifat eksergonik. Salah satu bentuk anabolisme adalah proses fotosintesis yang terjadi pada tumbuhan.
b. Katabolisme terjadi ketika reaksi kimia mengurai senyawa kompleks menjadi senyawa sederhana. Katabolisme akan menghasilkan energi ketika mengurai senyawa kompleks tersebut menjadi senyawa sederhana dan bersifat endergonik. Salah satu bentuk katabolisme adalah proses respirasi pada makhluk hidup.

1. Metabolisme Karbohidrat

2. Metabolisme Lemak

3. Metabolisme Protein

Selasa, 11 Agustus 2020

CONTOH SOAL



Soal 1
Ronaldo: Sir, would you like me to close the window for you?
Mr. Adi: Yes, please. It’s very cold inside.
The underlined sentence express:
A. Asking help
B. Offering help
C. Refusing something
D. Accepting an offer
E. Suggestion
Soal 2
Ela: Mom, do you need some help? You look so busy this morning.
Mom: Of course, dear. I need another pair of hands to wash the dish.
The underlined sentence expresses …….
A. Accepting help
B. Offering help
C. Refusing help
D. Looking for something
E. Apologizing
Soal 3
Bob: Sony, will you give me that book?
Sony: Sure, ………
Complete the dialogue above with right expression ……….
A. I don’t want to.
B. I am busy today
C. I will
D. I will not
E. I have to go
Soal 4
Elsa: Will you help me to build a snowman?
Olaf: Yes, of course. ………
Complete the dialogue above ….
A. I won’t
B. I willl
C. I will not
D. Will I?
E. Shall I?
Soal 5
Romy: May I help you ?
Deny: Hmmm. Don’t bother yourself, thanks.
The underlined sentence express ….
A. Asking help
B. Giving help
C. Offering help
D. Refusing an offer
E. Accepting an offer
Soal 6
Andi: Do you need any help?
Bino: Yes, please. I can’t find my glasses.
The underlined words express ……….
A. Preference
B. Accept help and assistance
C. Accept apology
D. Offer help and assistance
E. Make agreement
Soal 7
Marta: It’s very hot here ………..
Sinta: Sure. No problem
The suitable expression to complete the dialogue is …
A. Could you close the door?
B. Would you mind if I turn on the fan?
C. Would you turn off the fan?
D. May I leave now?
E. Would you mind if I turn on the fan?
Soal 8
Tom: This question is so difficult to answer.
Jay: …………
The suitable expression to complete the dialogue is …
A. Just don’t answer it.
B. Let’s stop studying and go playing.
C. Would you like a cup of coffee?
D. Let me help you work on it.
E. I can come to your house
Soal 9
Mike: Oh my God, I left my book at home.
Dave: …………
The suitable expression to complete the dialogue is …
A. Shall I take it for you?
B. Just forget it.
C. Let me take you to school.
D. I’ll treat you chicken noodles.
E. Just buy it
Soal 10
Nick: Sir, I think I’m lost.
Jery: …………..
The suitable expression to complete the dialogue is …
A. Let me help you carry your bag.
B. Can I help you? I know this place.
C. May I help you? I have a dog too.
D. Shall I clean your shoes?
E. Can you show me the way?
Soal 11
Steve: I don’t understand chemistry at all.
Banno: ………….
The suitable expression to complete the dialogue is …
A. How about having dinner with me?
B. How about going to the beach?
C. How about studying together with me?
D. How about calling the police?
E. How about going to cinema?
Soal 12
Jan: You look pale.
Jim: I’ve got a serious headache.
Jan: ………..
A. Let me take you to the restaurant.
B. What about a glass of avocado juice?
C. Let me take you to the hospital.
D. Would you like fried or steamed chicken?
E. Can you accompany me to the hospital?
Soal 13
Nata: I want to go shopping but I don’t have any vehicle.
Wana: ………..
A. Shall I take you to the hospital with my car?
B. Shall I take you to the school with my car?
C. Shall I take you to the market with my car?
D. Shall I take to the zoo with my car?
E. Can you buy me some apples?
Soal 14
May: Ah, these books are so heavy.
Eta: ……….
A. Let me help you throwing them away.
B. Let me help you sorting them.
C. Let me help you cleaning them.
D. Let me help you carrying them.
E. Let me help you opening them
Soal 15
Sam: My car won’t start.
Ana: ………
A. May I help you? I know about car.
B. May I help you? I know about construction.
C. May I help you? I know about electricity.
D. May I help you? I know about bicycle.
E. May I help you? I know about house.
Soal 16
Liz: I’m very thirsty.
May: ………..
A. Should I bring you a bottle of sauce?
B. Should I bring you a bowl of noodles?
C. Should I bring you a glass of orange juice?
D. Should I bring you a can of soup?
E. Should I bring you a plate of rice
Soal 17
Upa: I have a lot of things to do. I’m confused which one to do first.
Ipo: ………..
A. What can I do for you?
B. Where should we go?
C. When can you do that?
D. How are you?
E. Who are you?
Soal 18
Tourist : Good morning. Would you mind telling me the way to ABC Hospital?
Someone : It is nearby. Can I give you a ride?
The underlined expression shows ….
A. the tourist offers some help
B. the tourist accepts some help
C. the tourist asks for help
D. Someone offers some help
E. Someone accept the help
Soal 19
Shopkeeper: May I help you?
A customer: No, thank you ….
The proper expression to fill the blank above is ….
A. I am just browsing
B. I’d like to buy a bouquet of flowers
C. that would be great
D. I am very happy
E. I am fine
Soal 20
A : Ehm, ….
B : I don’t know. It depends on what you ask.
The proper expression to fill the blank above is ….
A. Help me move this bag
B. Would you mind helping me out?
C. Let me help you
D. Can I help you?
E. I can help you making this note.
Soal 21
A : Can you lend me a hand?
B : Sure, ….
A : Help me gather everybody. The teacher is coming.
The proper expression to fill the blank above is ….
A. How can I help you?
B. How can you borrow my hand?
C. Why?
D. When can you help me?
E. Who can help you?
Soal 22
A : You look confused. ….
B : Yes. I am lost on the way to ABC Mall. Do you know how I can get there?
The proper expression to fill the blank above is ….
A. can you help me?
B. I wonder if you need any help?
C. how can you assist me
D. when can you help me?
E. can you show me the way to ABC mall?
Soal 23
Jodi: Hello, Jena. Where have you been?
Jena: Hi, Jodi. I just bought few kilograms of apples in the market.
Jodi: Do you need some help to carry the apples?
Jena: ………
The suitable respond to complete the dialogue is ….
A. I don’t know
B. Why?
C. Of course, that’s very kind of you
D. I will help you
E. Good bye
Soal 24
Rona: You look so busy. ……..
Mary: No, thank you. I can handle them.
The suitable expression to complete the dialogue is…..
A. I will leave you alone
B. Would you like some help?
C. Do you want to help me?
D. Sure, I would like to
E. Yes, please
Soal 25
Any: I heard there will be a concert tonight. Would you like to go with me?
Sam: I’m afraid I cannot.
Any: Why? I think you really love the band.
Sam: Yes, I do. But I have many works at home.
Any: Let me help you, then.
Sam: …………..
Any: Never mind. That’s what friend should do.
What should Sam say?
A. I really appreciate your help
B. I don’t need your help
C. I am fine, thank you
D. I will go, too
E. Don’t worry
Soal 26
Ban: Nugy, where are you?
Nuy: I’m in the house. What’s matter?
Ban: oh ………….
Nuy: I’d like to help you. For what?
Complete the dialogue above with suitable expression ….
A.Would you like some help?
B. Sorry, I can’t help you
C. Could I possibly ask you to help me?
D. Let me help you
E. No, you don’t need to help
Soal 27
Mr. Bean: Hello, Miss Smith. Would you like a cup of coffee? I’m just making some.
Miss Smith: Oh, yes please, that would be lovely.
Mr Bean : How do you take it?
Miss Smith: With milk and sugar, please.
Mr Bean: Here you are.
Miss Smith: Thank you.
The underlined expression expresses ….
A. Offering something
B. Offering help
C. Accepting an offer
D. Declining an offer
E. Making agreement
Soal 28
Dany: Good morning Jane, do you want an ice cream?
Jane: ………, I’d love one.
Dany: Chocolate or Strawberry?
Jane: Chocolate, please.
The suitable expression to complete the dialogue is …..
A. Yes, please
B. No Thanks
C. Don’t bother
D. Never mind
E. I don’t like ice cream
Soal 29
Andy: Shall I carry your luggage to your apartment?
Boby: Yes, please!
The underlined word has similar meaning with ….
A. Borrow
B. Bring
C. Drop
D. Dodge
E. Make
Soal 30
Indry: The box you brought looks very heavy. ………
Putri: Sure. It’s very kind of you. Thanks.
The suitable expression to complete the dialogue is …
A. Would you like me to help you?
B. Would you like to help me?
C. Would you like to help her?
D. Would you like to bring it for me?
E. can you help me?
Soal 31
Andry: Some of our friends will join the concert tomorrow. Would you like me to pick you up?
Sinta: ……… I need to refresh my mind this time.
The suitable expression to complete the dialogue is ……
A. I’d love to but I don’t think I can come
B. I’m really sorry. I already have my own plan
C. Well, I’m not sure
D. What a great idea!
E. yes, you are very kind
Soal 32 dan 33
A customer: Good morning, Sir. Do you have science book about animal anatomy?
Shopkeeper: Of course, dear. We have the book that you want. (32) …….. to show the shelf?
A customer: I am fine, Sir. I can find by myself. I have other books to find, too.
Shopkeeper: (33) ……… Take your time.
A customer: Thank you, Sir.
32. The suitable expression to complete the dialogue is ….
A. I would like
B. Can you
C. Do not go
D. Would you like me
E. May I
33. What should the shopkeeper say?
A. I am busy
B. Sorry
C. Thank you
D. Will you go?
E. That’s okay
Soal 34 dan 35
Mr Iqbal: Jon, come here please!
Andyanto: Yes, sir. I’m coming.
Mr Iqbal: (34) ……. the goods to the shop, please?
Andyanto: With pleasure, sir.
Mr Iqbal: Don’t forget to put into the correct case!
Andyanto: (35) ……, sir.
Mr Iqbal: Thanks.
34. The suitable expression is ….
A. Can you bring
B. Can I bring
C. May I bring
D. Don’t bring
E. I would like to bring
35. The suitable expression is ….
A. Sorry, I can’t
B. I wish I could help you
C. I’m bussy
D. I need some help
E. Don’t worry

jawaban bahasa inggris

 MATERI  Task 1: Read text 1 carefully. Pay attention to the expressions used to congratulate people (in this case, Alif). Pay attentio...